Número total de visualizações de páginas

terça-feira, 20 de dezembro de 2016

Presiden Republik Indonesia dan Kapten Timnas Indonesia

Pak Jokowi melayani Boas saat jamuan makan di Istana Negara
Pak Jokowi adalah Presiden Republik Indonesia, pemimpin Indonesia.
Boas adalah Kapten Tim Nasional Indonesia, pemimpin Timnas Indonesia.
Pak Jokowi dan Boas sama-sama pemimpin yang bertindak mewakili Bangsa Indonesia dibawah Merah putih.
Yang membedakan adalah Pak Jokowi betindak untuk dan atas nama Pemerintah Republik Indonesia.
Sedangkan Boas bertindak untuk dan atas nama Tim Nasional Indonesia.
Lalu siapakah yang terbesar?
Secara umum sama-sama punya tanggung jawab yang besar.
Tapi jika dilihat dari tugas yang diemban yang jelas pak Jokowi lebih besar karena lingkup tanggung jawabnya lebih besar.
Pak Jokowi termasuk Presiden yang sederhana rendah hati sehigga melayani Boas saat jamuan makan di Istana Negara.
Pesan moralnya adalah :
Yang besar juga harus bisa melayani yang kecil walapun beda RAS, SUKU dan AGAMA.
Kata bang Iwan Fals :
“Apa bedanya besar dan kecil?
Semua itu hanya sebutan
Ya.. walau di dalam kehidupan
Kenyataannya harus ada besar dan kecil”
Orang yang berhati kotor akan berkata :
Jokowi lakukan pencitraan
Boas tidak layak jadi Kapten Timnas karena “kafir”
Gol yang dicetak Boas tidak sah karena “haram”
dan kalimat lain yang merusak Kebinnekaan kita
Marilah kita melakukan sesuatu yang baik seperti yang dilakukan pak Jokowi
Dan jangan merusak NKRI karena kepentingan Politik yang berbeda.
#KitaIndonesia
#BhinnekaTunggalIka
#NKRIHargaMati

Salam,
u_222


Sem comentários:

Enviar um comentário